Bersama Dian Pramana Poetra Sentuhan 80-an di JJF Hari Ketiga

Java Jazz Festival 2014 telah memasuki hari yang ketiga. Beberapa nama musisi lawaspun direncanakan akan tampil malam ini.

Salah satunya ialah penyanyi sekaligus pecipta lagu yang besar di era 80-an. Sosok tersebut adalah Dian Pramana Poetra.

Dian tak tampil sendiri. Ia menggaet Twilite Orchestra arahan Addie MS untuk menghibur penonton di atas panggung. Mereka sukses bernostalgia dengan membawakan tembang lawas Dian.

Mulai dari 'Masih Ada', 'Melayang', 'Keraguan', 'Inspirasi' seakan membawa para penonton yang memang dominan diisi oleh orang-orang yang lahir di era tersebut seakan terhanyut dalam buaian lagu mereka. Ditambah sentuhan dari Twilite Orchestra yang membuat aroma jazzy justru terdengar lebih hidup.

"Yang bawa pasangan, ya boleh sambil berpegangan tangan. Sambil meremas-remas kecil-kecil. Sambil nempel pipinya juga boleh," ajak Dian yang disambut riuh oleh penonton.

Dian seakan kembali ke akar musiknya yang kental akan sentuhan-sentuhan Jazz di setiap karya-karyanya. Penyanyi asal kota Medan itu pun masih tterlihat prima meski sudah tak muda lagi.

Selain itu, ia juga sempat membawakan lagu terbarunya yang diciptakannya bersama Deddy Dhukun yang  berjudul 'Aku Jatuh Hati'. Meski tak banyak yang tahu, penonton masih bisa menikmati lagunya tersebut.

Beberapa nama penyanyi lainnyapun akan tampil di JJF hari terakhir. Sebut saja Agnes Monica dan Addie MS yang akan tampil sekeluarga untuk malam ini.

Sedangkan dari nama-nama mancanegarapun ada nama Natalie Cole yang menjadi headline diacara ini. Selain itu juga ada nama Allen Stone dan India Arie yang akan menutup JJF tahun ini.